Menyaksikan kerja keras dan
perjuangan para pegiat Kelas Inspirasi serta para guru dan kepala sekolah yang
terlibat di dalamnya, maka di bawah ini dirumuskan pelajaran tentang sikap
dasar terbaik agar kegiatan dan tujuan Kelas Inspirasi dapat tercapai.
SUKARELA
Semua pihak yang
terlibat mengikuti kegiatan ini dengan penuh kerelaan hati. Mereka terlibat
tanpa paksaan, baik sekolah maupun relawan/ pegiatnya.
BEBAS KEPENTINGAN
Kegiatan ini
bebas dari relasi dengan institusi perusahaan/lembaga tempat pegiat bekerja,
relasi dengan motif pemasaran perusahaan dan berbagai kepentingan nonpendidikan
yang tidak relevan. Satu-satunya kepentingan yang ada adalah demi masa depan
anak-anak Indonesia.
TANPA BIAYA
Tidak ada biaya,
yang dipungut dari pihak relawan, sekolah, atau manapun. Tidak juga melibatkan
pendanaan dari perusahaan atau lembaga lain. Satu-satunya pendanaan yang
mungkin hanyalah iuran dari relawan/pegiat.
SIAP BELAJAR
Bersikap terbuka
dan saling belajar, baik sekolah, pegiat/relawan dan semua pihak yang terlibat.
Relawan terbuka belajar khususnya bagaimana mengajar di depan kelas, sekolah
juga terbuka dengan masukan dari relawan khususnya tentang penyelenggaraan
kegiatan ini.
AMBIL BAGIAN LANGSUNG
Para pegiat dan
juga pihak sekolah selalu siap turun tangan langsung, fokus pada aksi dan
dampak bagi siswa dan kemajuan sekolah. Kesiapan turun tangan juga dibuktikan
dengan siap mengambil cuti pada hari H dan siap untuk berkorban menyiapkan
berbagai hal sebelum hari H.
SIAP BERSILATURAHMI
Terbuka untuk
membangun silaturahmi, baik relawan maupun sekolah. Relawan dan sekolah
terbuka, saling rendah hati dan tulus untuk terus menjalin silaturahmi demi
kemajuan sekolah dan pendidikan bersama.
TULUS
Semua pihak
percaya bahwa ini bukan tentang diri relawan, bukan tentang para pengurus
sekolah tetapi demi anak-anak Indonesia yang akan lebih percaya diri dan siap
berjuang menyongsong cita-cita mereka.
Sumber: kelasinspirasi.org
Tidak ada komentar:
Posting Komentar